Belajar Dari Mana Saja di tamanpustaka.com
Mulai BelajarELY ZULAIKHA, 19 - Oktober - 2020 1620
Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Tsanawiyah Khulafaurrasyidin Rasulullah SAW Khulafaurrasyidin adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq
Khalifah menjadi pemimpin pengganti Nabi Muhammad saw. lalu siapa sajakah mereka? Bagaimana cara mereka memimpin dan apa saja prestasi yang dicapai oleh setiap khalifah?
Daftar Isi :
Prestasi yang Dicapai pada Masa Kepemimpinan Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq
Kebijakan-kebijakan yang dibentuk oleh Khalifah Abu Bakar dalam bidang pemerintahan atau kenegaraan sebagai berikut
Khalifah Abu Bakar mendelegasikan tugas pemerintahan kepada para sahabatnya baik di dalam negeri (Madinah) dan luar negeri. Beliau menunjuk Ali bin Abi Thalib, Usman bin Affan, dan Zaid bin Tsabit sebagai sekretaris, sedangkan Abu Ubaidah sebagai bendara. Sedangkan untuk daerah di luar negeri yang merupakan daerah kekuasaan Islam, beliau membentuk provinsi-provinsi dan menunjuk amir (semacam gubernur) disetiap provinsi.
Tugas amir sebagai pemimpin agama, menetapkan hukum dan melaksanakan undang-undang. Itu artinya amir juga sebagai hakim dan pelaksana tugas kepolisian. Amir berhak mengangkat pembantu-pembantunya, seperti katib, ‘amil, dan sebagainya. Berikut nama-nama amir dan wilayah kepemimpinannya.
Khalifah Abu Bakar mengirim Pasukan-pasukan yang disebar di dalam dan luar negeri untuk memelihara stabilitas pemerintahan dan daerah masing-masing. Panglima diantaranya adalah Khalid bin Walid, Amr bin ‘Ash, Musanna bin Harisah, Zaid bin Sufyan, dan lain-lain.
Selama masa khalifah Abu Bakar memimpin, fungsi kehakiman yang dilaksanakan oleh Umar bin Khattab tidak ditemukan suatu masalah yang berarti untuk dipecahkan. Ini karena kemampuan dan sifat Umar sendiri.
Abu Bakar memiliki pranata sosial untuk mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial rakyatnya. Sehingga beliau mengelola zakat, infaq, dan sedekah yang berasal dari kaum muslimin, ghanimah harta rampasan perang, dan jizyah dari warga Negara non-muslim, sebagai sumber pendapatan Baitul Mal. Penghasilan ini dibagaikan kepada para tentara, gaji para pegawai negara, dan rakyat yang berhak mendapatkan sesuai dengan ketentuan Al-Qur’an.
Sebelum sang khalifah ini meninggal, beliau memanggil Umar bin Khattab untuk menulis surat pengangkatan Umar bin Khattab sebagai khalifah yang menggantikannya. Beliau meninggal pada hari senin sore, tanggal 21 Jumadil Akhir tahun ke-13 H bertepatan pada tanggal 23 Agustus 634 M. Beliau dimakamkan di rumah Aisyah, di samping makam Rasulullah. Beliau meninggal diusia 63 tahun, sama seperti usia Rasulullah.
Umar bin Khattab lahir di Mekah pada tahun 584 M. Beliau lahir empat tahun sebelum Perang Fijar dan 13 tahun lebih muda dari Rasulullah. Ayahnya bernama Khattab bin Nufail bin Adi bin Abdul Uzza bin Ribaah bin Abdullah bin Qurth bin Razaah bin Adi bin Ka’ab bin Lu’ai, Abu Hafs Al-‘Adawi. Ibunya bernama Khantamah binti Hasyim. Umar bin khattab merupakan keturunan suku Adi yang dipandang sebagai suku yang mulia dan bermartabat tinggi di kalangan bangsa Arab.
Sebelum masuk Islam, khalifah Umar merupakan orang yang sangat ditakuti karena kejam dan ganas. Beliau adalah pegulat tangguh yang selalu diminta sebagai wakil sukunya untuk menghadapi konflik dengan suku Arab yang lain. Umar dikenal sebagai seseorang yang pemberani, bahkan beliau ingin membunuh Nabi Muhammad dan para pengikutnya, namun belum diberikan kesempatan oleh kepala kaum kafir Quraisy.
Disuatu hari beliau marah kepada adiknya karena sudah masuk Islam, namun ketika sampai rumah beliau mendengar adiknya sedang melantunkan ayat Al-Qur’an, setelah itu beliau masuk Islam. Khalifah Umar masuk Islam pada bulan Dzulhijjah, enam tahun setelah kerasulan Nabi Muhammad saw., saat itu usianya 27 Tahun. Setelah masuk Islam, sifat dan kepribadiannya berubah dratis. Ia menjadi seseorang yang gigih dan setia membela agama Islam. Bahkan, khalifah umar menjadi salah satu sahabat yang dekat dengan Nabi Muhammad saw.
SUMBER
1Muhammad Ajwad Jauhari, Sejarah Kebudayaan Islam untuk MTs dan yang sederajat Kelas VII, (Surakarta:Putra Nugraha) hlm. 9
2Muhammad Ajwad Jauhari, Sejarah Kebudayaan Islam untuk MTs dan yang sederajat Kelas VII, (Surakarta:Putra Nugraha) hlm. 9
3Muhammad Ajwad Jauhari, Sejarah Kebudayaan Islam untuk MTs dan yang sederajat Kelas VII, (Surakarta:Putra Nugraha) hlm. 9
Tentang Taman Pustaka
Taman Pustaka adalah website yang membahas tentang pelajaran sekolah, madrasah dan pengetahuan umum. Taman Pustaka juga sebagai media pembelajaran bagi para siswa, santri, mahasiswa, serta masyarakat umum yang ingin mengembangkan pengetahuan. pada setiap artikel di taman pustaka di lengkapi gambar dan video agar kandungan materi dalam artikel dapat lebih mudah dipelajari.