PARENTING

Cara Paling Mudah Dan Ampuh Menurunkan Demam Anak Dengan Bawang Merah

Apakah anak bunda pernah mengalami demam? Sekarang bunda tidak perlu risau, bawang merah dapat menurunkan demam pada anak lho.

Daftar Isi 

1. Gejala Demam Pada Anak
2. Cara Menurunkan Demam Anak Dengan Bawang Merah Paling Ampuh dan Mudah
3. Apa Efek Samping Menurunkan Demam Anak menggunakan Bawang Merah?

Bawang merah memiliki nama latin Allium cepa var ascalonicum (L) ini mempunyai bau khas yang membuat masakan menjadi sedap. Biasanya orang-orang memanfaatkan bawang merah untuk memasak dengan sayuran dan sejenisnya. Selain itu, bawang merah juga bermanfaat untuk menurunkan demam anak. Lalu bagaimana caranya? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini.

Gejala Demam Pada Anak

Demam merupakan suatu keadaan suhu inti tubuh melebihi 37°C yang disebabkan adanya infeksi (masuknya bakteri, virus, parasit dan jamur ke dalam tubuh). Secara umum, demam memang tidak berbahaya, namum apabila demam tinggi dapat membahayakan anak dan berdampak negatif seperti kekurangan oksigen, kerusakan otak, dehidrasi dan kejang demam. 

Gejala yang menyertai demam pada anak tergantung kepada penyebab demam itu sendiri, seperti:

• Awalnya pilek, flu, hingga radang tenggorokan.
• ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas), penyakit ini dapat menyerang balita dan anak kecil, yang disebabkan bakteri, virus dan rakhitis.
• Efek samping imunisasi.
• Terjadi pertumbuhan gigi baru pada anak.
• Septikemia atau infeksi darah.
• Meningitis, atau biasa disebut radang selaput otak.
• Pneumonia, disebabkan oleh bakteri, virus, maupun jamur yang ada di udara. 
• Demam berdarah.
• Infeksi saluran kemih.
• Cacar air.
• Malaria.
• Disentri.
• Diare.
• Tifus.

Apabila demam dalam suhu tubuh mencapai 39°C atau lebih ini dapat membahayakan. Karena suhu tubuh yang terlalu tinggi menandakan terjadinya infeksi yang serius di dalam tubuh. 

Demam ringan akan sembuh sendiri dalam beberapa hari walau tanpa diobati. Namun jika anak demam ringan pasti bunda ingin mengobati supaya panas anaknya segera cepat turun. Ketika anak bunda terkena demam, sebaiknya obati segera mungkin atau turunkan panas anak secara alami dengan tersedianya P3K yang ada di rumah.

Apabila demam anak lebih parah, bunda dapat membeli obat penurun panas yang dijual secara bebas di warung ataupun apotek dengan petunjuk resep dokter dalam pemakaian obatnya. Jika bunda memilih obat demam, jangan lupa baca aturan pakai dan ikuti dosis yang dianjurkan. Selain itu, bunda juga dapat menggunakan obat alami tradisional dari bawang merah untuk menurunkan demam anak. Obat alami telah terbukti sebagai perantara untuk menurunkan panas pada anak-anak maupun orang dewasa.

Cara Menurunkan Demam Anak Dengan Bawang Merah Paling Ampuh dan Mudah

Bawang merah merupakan tanaman yang berasal dari Iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya, tetapi kemudian menyebar ke berbagai penjuru dunia, baik sub-tropis maupun tropis. 

Bawang merah mengandung manfaat kalsium, protein, lemak baik, fosfor dan beberapa jenis vitamin seperti vitamin B1 dan juga vitamin C. Bawang merah juga mengandung zat pengatur tumbuh alami berupa hormon auksin dan giberelin. Manfaat lain dari bawang merah yaitu sebagai obat tradisional, bawang merah dikenal sebagai obat karena mengandung efek antiseptik dan senyawa alliin. 

Senyawa alliin oleh enzim alliinase kemudian diubah menjadi asam piruvat, amonia, dan alliisin sebagai anti mikoba yang bersifat bakterisida.

Berikut cara menurunkan demam anak dengan bawang merah yang bisa bunda coba di rumah:

1. Siapkan 2 hingga 3 buah bawang merah.
2. Kemudian kupas kulitnya.
3. Lalu parut bawang merah hingga lembut.
4. Masukkan bawang merah tadi ke dalam wadah.(Disini bunda bisa menggunakan dua cara, yaitu mencampurkan minyak kayu putih ke wadah bawang merah tadi atau murni tanpa campuran minyak kayu putih ataupun minyak sejenisnya).

     5. Oleskan ke tubuh anak, berikut beberapa bagian tubuh anak yang sebaiknya diolesi bawang merah:

• • Dahi
  • Leher
  • Punggung Perut
  • Telapak tangan
  • Telapak kaki

     6. Tempelkan ampas bawang merah ke dahi

Apabila semua bagian tubuh sudah terolesi bawang merah, lebih baik tempelkan ampas bawang merah ke dahi anak. Tetapi biasanya anak-anak tidak suka mencium bau bawang merah, maka lakukan pengobatan tadi saat anak tertedur ya bunda. 

Umumnya anak-anak tidak merasakan jika dirinya sedang terkena demam. Terkadang saat malam hari badannya panas namun saat siang hari sudah turun panasnya. Akhirnya mereka bermain lagi seperti biasanya seakan sudah sembuh, tetapi terkadang demam muncul lagi saat malam hari.

Untuk mengatasinya, sebaiknya jangan biarkan anak bunda bermain hingga terbukti sembuh. Lakukan pengobatan bawang merah minimal 3 kali sehari.

Demam belum tentu menjadi kondiri yang serius, namun ada juga beberapa situasi yang membutuhkan bantuan medis secepatnya. Mari kita simak gejala-gejala yang perlu dicermati:

• Sakit kepala yang parah
• Muntah-muntah secara terus-menerus
• Mata menjadi sensitif terhadap cahaya terang
• Ruam yang muncul dan menyebar dengan cepat
• Leher terasa kaku dan sakit saat menunduk
• Sesak napas dan sakit di dada
• Kejang-kejang
• Sakit saat buang air kecil
• Gerakan otot dan panca indera melemah
• Tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, makin jarang buang air kecil, detak jantung yang lebih cepat, dan tingkat kesadaran yang menurun.

Apabila anak anda mengalami gejala-gejala di atas, segera hubungi dokter atau pergi ke rumah sakit. Jika demam lebih tinggi dari 39.3°C atau berlangsung selama lebih dari tiga hari, konsultasikan dengan dokter. Demam yang anak anda alami mungkin disebabkan oleh penyakit yang lebih serius atau infeksi.

Apa Efek Samping Menurunkan Demam Anak menggunakan Bawang Merah?

Bawang merah telah lama dikenal karena sifat anti-inflamasinya yang dapat membantu menurunkan suhu tubuh ketika terkena demam. Walaupun bawang merah bisa menjadi solusi mengatasi demam pada anak, tetapi bunda harus tahu ada potensi efek samping yang perlu diwaspadai.

Mengoleskan bawang merah langsung ke kulit memiliki risiko iritasi yang tinggi, terutama pada anak-anak dengan kulit sensitif. Apabila terjadi iritasi, hal itu dapat membuat anak tidak nyaman karena mereka akan merasakan nyeri. Selain itu, efek samping lain yang mungkun terjadi adalah alergi terhadap bawang merah. Mungkin beberapa ada yang alergi dengan bahan alami tertentu, seperti bawang merah.

Maka dari itu, bunda perlu mengetahui apakah anak alergi dengan bawah merah atau tidak dengan cara mengoleskan sedikit bawang merah pada kulit anak sebelum bunda mengobatinya untuk menurunkan demam. Apabila anak mera gatal, timbuh kemerahan, atau ruah setelah menggunakan bawang merah, langsung hentikan penggunaan dan segera konsultasi ke dokter.

ELY ZULAIKHA

Content Writer