KIMIA KELAS X

Pengantar ATOM, ION , Dan Melekul

1. Atom sebagai inti kehidupan

Pernahkah kamu berfikir mengenai kehidupan di alam semesta ini? semua penghuni di bumi ini tersusun rapi. Makhluk hidup maupun tidak hidup dapat menjalankan peranannya tanpa gangguan. Apa yang membuat kehidupan semesta tanpak sangat sempurna? Tuhan telah membuat sesuatu sebagai inti kehidupan, apakah itu?

Coba kita perhatikan tubuh kita. Salah satu penyusunan tubuh kita yaitu lemak, lemak merupakan zat makanan sumber energi, Didalam tubuh. lemak disimpan sebagai cadangan makanan, pada mamalia termasuk manusia, lemak menjadi peranan sebagai sumber energi yang besar. Kandungan kalor pada lemak dua kalilipat lebih banyak dibandingkan dengan kandungan kalor pada karbohodrat. Lemak pada tubuh diendapkan pada lapisan bawah kulit dan jauhh didalam tubuh sebagai jaringan lemak khusus.

Jadi dapat disimpulkan bahwa semua mkhluk hidup mempunyai partikel penyusun dasar berupa atom. Atom berukuran sangat kecil, tetapi mempunyai subuah sistem yang unik dab kompleks. Atom inilah yang menjadi inti yang paling kecil dari kehidupan. Atom - atom tersebut saling berkaitan kuat membentuk melekul raksasa. Melekul raksasa pada tubuh makhluk hidup terutama tersusun dar atom karbon, nitrogen, dan fosfor. Molekul raksasa bergabung untuk membentuk tubuh manusia dan makhliuk hidup lainnya.

2. Atom

Batu, pohon, tanah, emas, kursi, tangan, telinga, serta apapun yang ada di dunia ini tersusun oleh atom. Apa yang kkita saksikan kita sentuh dan rasakan, dari yang paling berat hingga yang paling ringan tersusun dari atom. Atom adalah partikel yang sangat kecil sehingga tidak mungkin terlihat walaupun menggunakan microskoptercanggih, meskipun atom tidak dapat dilihat, para ali mampu membuat perkiraan gambaran atom melalui percobaan dan penafsiran dari hasil percobaan, perkiraan gambaran tentang atom tersebut disebut model atom.

Atom yang sangat kecil mempunyai sebuah sistem tanpa cacat, unik, dan kompleks. kecanggihan sistem atom sebanding dengan sistem yang kita lihat secara umum dialam semesta. Setiap atom tersusun dari inti dan sejumlah elektron yang bergerak yang mengitari oerbitnya. Jarak orbit sangat jauh dari inti, didalam inti terdapat partikel - partikel bernama proton dan neutron.

A. Pengenalan Dasar Struktur Atom

Atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat unsur tersebut. Susunan atom seperti susunan pada tata surya. matahari dikelilingi oleh planet - planet pada lintasan masing - masing, demkian pula inti atom dikelilingi oleh elektronpada lintasan masing - masing.

Atom suatu unsur memiliki lambang tersendiri yang disebut lambang atau simbol atom. Perhatikan beberapa nama atom beserta lambangnya sebagai berikut.

Struktur atom menggambarkan susunan partikel - partikel didalam atom. Kita perlu meninjau perincian tentang struktur sempurna yang berada didalam sebuah atom. Atom mengandung inti atom dan elektron yang mengelilinya. Inti atom terdiri dari proton dan neutron, perhatikan perbedaan proton, neitron, dan elektron didalam tabel berikut ini.

1. Elektron

Atom bermuatan netral, Kepositifan proton diseimbangkan oleh kenegatifan elektron. Hal ini menunjukkan bahwa didalam atom netal terdapat perumusan sebagai berikut.

Banyaknya Elektron = banyaknya Proton

Sebuah atom oksigen (no atom = 18) memiliki proton. Atom oksigen tersebut pasti memiliki 8 elektron. Atom klor (no atom = 17) memiliki 17 proton. Atom klor tersebut pasti memiliki 17 elektron.

Elektron - elektron berada pada jarak tertntu dari nukleus (inti atom). elektron - elektron berada didalam suatu rangkaian yang disebut tingkat energi. Tiap tingkat energi pertama terdiri dari 2 elektron. tingkat ketiga dapat ditempati elektron maksimum sejumlah 18, tingkat - tingkat ini berada dalam jarak yang cukup jauh dari nukleus.

2. Proton

Jika masa elektron 0 berarti seuatu partikel tidak mempunyai massa padahal partikel materi mempunyai massa yang dapat diukur. Begitu pula kenyataan bahwa atom itu netral.Eugene Goldstein (1886) melakukan eksperimen dari tabung gas yang memiliki katode, tabung gas diberi lubang - lubang dan muatan listrik. Dan berdasarkan hasil percobaan, gas hidrogen menghasilkan sinar muatan positif yang paling kecilbaik massa maupun muatannya. oleh karena itu, partikel ini disebut proton = 1 sma (satuan massa atom) dan muatan proton = +1.

3. Inti Atom 

Berdasarkan penemuan proton dan elektron, Ernest Rutherford melakukan penelitian penembakan lempeng tipis. Jika atom terdiri dari partikel bermuatan positif dan negatif, sinar alpa yang ditmbakkan seharusnya tidak ada yang diteruskan atau menembus lempeng. Oleh karen itu, muncullah istilah inti atom.

Ernest Ruterford dibantu oleh Hans Geider dan Ernest Marsden (1911) menemukan konsep inti atom. Penemuan tersebut didukung oleh penemuan ninar X oleh W.C Rontgen (1895) dan penemuan zat radio aktif (1896).

4. Neutron

Prediksi dari Rutrerford mendorong W. Bothe dan H. Becker (1930) melakukan eksperimen penembakan partikel alpa pada inti atom berelium (Be). Eksperimen tersebut menghasilkan radiasi partikel berdaya tembus tinggi. eksperiman ini dilanjutkan oleh James Chadwick (1932) menghasilkan partikel yang munimbulkan radiasi berdaya tembus tinggi itu bersifat netral atau tidak bermuatan. Massa partikel hampis sama dengan proton. partikel ini disebut neutron dan dilambangkan  dengan ₀¹n.

^Sumber 

*) Dikutip dari berbagai sumber

Andi Tedy

Content Editor